MENTRA – Ketua Umum Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia, Abdul Kohar Ruslan hadiri Forum Titik Temu di Jakarta. Gelaran ini terselenggara atas kerja sama Nurcholish Madjid Society (NCMS), Jaringan Gusdurian, dan Ma’arif Institute for Culture and Humanity, (26/08/2023).
Pembukaan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. Ikut mendampingi, Ketua Dewan Pembina (NCMS) Omi Komaria Madjid, istri Presiden ke-4 RI Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, dan Cendekiawan Muslim Quraish Shihab.
Kohar berharap dengan semakin meningkat usia Indonesia, semakin tinggi pula masyarakatnya ber-bhineka tunggal ika. Sejalan dengan itu, semakin membuka diri juga terhadap perbedaan, serta semakin mampu memanajemen perbedaan dan kemajemukan untuk percepatan kemajuan bangsa.
“Toleransi merupakan salah satu kunci utama dalam membangun negara yang bersatu dan berdaulat,” ungkap Kohar.
Ketum PB PII mengajak untuk kembali ke Bhineka Tunggal Ika yang mampu mengelola dan menyambut Indonesia emas. Dengan demikian, Indonesia bisa menjadi teladan dan panutan dunia dalam merawat toleransi dan persatuan serta berani terbuka untuk kemajuan bangsa.
“Saya berharap, Forum Titik Temu ini tetap konsisten melaksanakan dan menggelar bingkai cita – cita bangsa Indonesia. Karena forum ini memantik generasi untuk membuka cakrawala bangsa,” tutupnya.