MENTRA, Jakarta – Pengawasan PPDB perlu diperhatikan, diawasi dan dalam pelaksanaan harus dengan transparan, adil serta bebas dari kecurangan dan pungli.
PPDB menjadi momen krusial bagi calon peserta didik dalam mendapatkan Pendidikan yang layak sesuai kemampuan peserta didik.
Wahyu Mukhtar Asafurla, Ketua Umum Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia Sumatera Selatan (PW PII Sumsel) mengatakan, sangat penting Sinergi dan kerjasama beberapa pihak dalam pengawasan PPDB, di antaranya kerjasama pemerintah, lembaga pendidikan dan masyarakat sipil guna mengawasi PDDB yang bersih dari kecurangan dan Pungli.
“Kerjasama ini ditujukan dapat mengurangi kecurangan dan Pungli saat proses PPDB. Selain itu, memastikan setiap anak memiliki kesempatan sama untuk diterima di sekolah sesuai aturan dan prestasinya, bukan karena adanya intervensi pihak tertentu,” ujarnya saat ditemui tim Mentra.id, Sabtu (18/5/2024).
Ketum Wahyu, menambahkan, salah satu aspek penting dalam PPDB adalah sistem zonasi yang diterapkan untuk memastikan pemerataan akses pendidikan, jika terjadi kecurangan dalam proses PDDB maka perlu ditangkap dan di Tindak dengan tegas sehingga mendapatkan efek jerah.
“Karenanya, PW PII Sumsel ikut serta dalam proses pengawasan PPDB dan membuka laporan aduan peserta didik yang mengalami kecurangan dan pungli pada PDDB dan jika adanya kecurangan maka hal ini akan kita Laporkan,” tutupnya.