MENTRA : Banten, Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Islam (PW GPI) Provinsi Banten mengkritik ketua tim pemenangan Andra Soni-Dimyati karena kedapatan mengunjungi tempat hiburan malam.
Maemun selaku Sekretaris wilayah (sekwil) GPI Banten mengKritik ini mungkin berkaitan dengan nilai atau norma yang dijunjung tinggi oleh GPI dan dianggap tidak sesuai dengan peran ketua tim pemenangan dalam konteks kampanye pilgub Banten 2024-2029.
“Kami merasa bahwa tindakan tersebut bertentangan dengan citra atau prinsip Andra Soni dan Dimyati kampanyekan di akar rumput”. Tegas Maemun saat dirinya mengkonfirmasi ke awak media via sambungan telelpon, Selasa Siang (10/09/2024).
Selanjutnya, “Memang kami belum menentukan sikap Politik namun kami sebagai pemuda islam berhak menegur sesama muslim untuk ssling mengingatkan hal kebaikan walaupun kecil”. Lanjut Maemun.
Di tengah percakapan Sekwil GPI Banten dengan awak media nampak sekwil sangat mengecewakan hal tersebut.
“Saya sangat kecewa kok bisa pak andra soni pilih ketua team pemenangan raffi ahmad, kalo modal tenar yang korupsi juga tenar”. Pungkas Sekwil GPI Banten.
Terakhir Maemun mengecam keras ketua team pemenang Andra soni dengan perilaku nya yg tidak sesuai dengan pasangan calon andra soni – dimyati di pilgub Banten.
“Saya mewakili seluruh pemuda islam di banten mengecam perilaku ketua team pemenang di pilgub banten, karena tidak sesuai dengan paslon andra soni dimyati yang sangat menjunjung tinggi norma islam”, tutup Maemun.